Demak, Jumat 29/5. Dalam Launching perdana Sebagai upaya keseriusan dalam mensukseskan program pemerintah guna mencapai swasembada pangan tahun 2017 telah dicanangkan oleh Presiden RI, Kodim 0716/Demak bekerjasama dengan Kodam IV diponegoro Sebagai pemantau dan pengendali yang di fasilitasi oleh Smartfren Telecom Tbk meluncurkan progam SIPINTER dengan memanfaatkan teknologi informasi.
Demikian disampaikan Dandim 0716/Demak Letkol Inf Nanang, T.T Wibisono, S.A.P pada acara launching perdana program SIPINTER Kodam IV/Diponegoro yang dilaksanakan di Desa Mangunjiwan Kec.Demak.
Dijelaskan, bahwa dengan peluncuran program SIPINTER diharapkan dapat memaksimalkan upaya khusus dan sekaligus meningkatkan pencapaian target swasembada pangan di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Selanjutnya para Babinsa akan memanfaatkan program tersebut dalam pelaksanaan Binter.
“Seiring kemajuan teknologi tersebut, diharapkan akan diimbangi dengan peningkatan kemampuan para Babinsa. Hal ini mengingat, Babinsa adalah ujung tombak pelaksana Pembinaan Teritorial (Binter) di lapangan dan memegang posisi strategis”, jelas Dandim 0716/Demak.
Dengan Program SIPINTER diharapkan dapat mensinergikan peran Dinas Pertanian, PPL, dan Babinsa, di lapangan melalui koordinasi secara terpadu dan terintegritas.
Tak hanya itu, program SIPINTER dapat digunakan sebagai sarana pelaporan kegiatan para Babinsa yang valid di lapangan, antara lain meliputi pelaporan tentang : pemetaan potensi wilayah, pemetaan wilayah tanam, pendataan kelompok tani, pendataan supplier bibit/pupuk, informasi supply/demand pupuk, informasi penyuluhan pertanian dan early warning serangan hama.
Di sisi lain, program tersebut juga sebagai sarana mengukur kinerja pencapaian target di lapangan.
Fungsi-fungsi aplikasi SIPINTER dapat dengan mudah dipantau dan dikendalikan melalui Command Center/Puskodal yang berlokasi di Makodam IV/Diponegoro, Makorem dan Makodim.
Hadir pada acara tersebut Ketua Dinas Pertanian Kab.Demak,PPL kab .Demak,para Dapoktan dan instansi terkait.